MBBS (Singapore) – M.Med (Singapore) – MRCP (United Kingdom) – FAMS (Onkologi Medis)
Dr Tay Miah Hiang, Konsultan Onkologi Medis di OncoCare Cancer Centre, sebelumnya adalah Konsultan di Departemen Onkologi Medis Pusat Kanker Nasional, dan Ketua Program Patient Education and Patient Survivorship. Dr Tay juga sebelumnya adalah Ketua Yayasan Kanker Anak.
Dr Tay aktif berkontribusi untuk Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan di wilayah tersebut, memberikan kuliah dalam manajemen kanker untuk spesialis kanker, dokter umum, mahasiswa kedokteran dan pasien. Beliau telah mendapat banyak penghargaan untuk keunggulan layanannya dan kontribusi kemanusiaan untuk daerah yang terkena bencana seperti perang pasca-Afganistan dan Sri Lanka setelah Tsunami. Beliau aktif terlibat dalam penelitian klinis dan translasi selama bertahun-tahun, di genitourinari (testis, ginjal, kandung kemih, prostat), paru-paru dan kanker lainnya.
Karyanya dalam kanker prostat hormon-refrakter melibatkan agen kemoterapi seperti docetaxel dan carboplatin. Diakui sebagai spesialis kanker dan otoritas dalam kanker prostat, beliau juga telah mempublikasikan tentang penggunaan ketoconazole dan sebagai bagian dari uji klinis multi-pusat, penggunaan abiraterone acetate pada kanker prostat yang resisten terhadap metastasis yang berkembang setelah kemoterapi.
Sebagai pelopor dalam onkologi kanker ginjal, beliau telah menggunakan sunitinib (Sutent), refametinib pada pasien kanker ginjal ketika obat-obatan tersebut masuk ke praktik klinis di Singapura. Diakui sebagai spesialis kanker top di Singapura, beliau telah membantu mengembangkan pedoman untuk pengobatan kanker prostat di Singapura pada 2013 dan manajemen kanker ginjal di Asia pada Asian Oncology Summit 2012.
Pekerjaan penelitiannya yang signifikan telah dipublikasikan di jurnal lokal dan internasional termasuk Urologi, Kanker, dan Annals of Oncology. Dia juga menulis beberapa bab dalam beberapa buku khusus kanker yang diakui secara internasional seperti Buku Teks Komprehensif dari Genitourinary Oncology (Edisi ke-3), American Cancer Society’s Complete Guide to Prostate Cancer 2006, dan Buku Teks Urologic Oncology 2004.